Minggu, 12 April 2020

Papa Hanafi in Memoriam


 
Bulan Maret 2020 kemaren, menjadi bulan duka bagi Ify dan seluruh teman-teman IFC. Kalau biasanya setiap bulan Maret kita bahagia karena ada anniversary IFC serta Mama Gina juga ulang tahun, tetapi tahun ini di akhir bulan Maret kita dikejutkan sebuah kabar duka dari keluarga Ify yaitu berpulangnya Papa Hanafi.


Malam itu, pada 20 Maret 2020, kabar pertama kami dapat dari status Eizel yang mengabarkan berita duka ini. Tim Offy mendapat kabar ini sekitar jam 2 malam dari status WA Papa Hanafi dan Eizel juga mengabari hal ini di status Instagramnya. Kami pun mengkonfirmasi ke Ify dan benar, Papa Hanafi telah meninggal dunia malam itu karena serangan jantung. Ify sekeluarga yang juga cukup kaget dengan kejadian yang begitu mendadak ini hanya meminta doa yang terbaik bagi Papa Hanafi.




Saat paginya tim Offy pergi melayat ke rumah duka, walau terlihat syok tapi kami melihat ketegaran dari Ify dan keluarga dalam melepas Papa Hanafi dengan ikhlas. Dengan situasi adanya pembatasan waspada virus covid-19, mungkin membuat banyak orang tak memungkinkan berpergian dan menghindari perkumpulan, tetapi masih ada teman-teman dan kerabat yang menyempatkan berta'jiah mengucapkan bela sungkawa. Karangan bunga ucapan bela sungkawa pun cukup banyak memenuhi jalanan depan rumah duka. Di rumah duka atau saat pemakaman, masih cukup banyak sahabat Ify yang menyempatkan turut melepas kepergian Papa Hanafi seperti ex-personil Blink: Sivia, Febby dan Pricilla, kemudian juga ada Ka Ifa Fachrir, Gerald, Ka Riana, dan teman-teman sekolah Ify dulu. Di akun sosial media Ify juga banyak dibanjiri doa dan kata-kata penyemangat yang diberikan untuk Ify sekeluarga. Hingga Om telah dikebumikan, kita bisa melihat ketegaran yang begitu kuat ingin ditunjukkan Ify & keluarga. Namun sebuah kehilangan dari orang yang sangat dicintai tentu bukanlah perkara yang mudah, sehingga segala bentuk support dan doa ini tentu menjadi sebuah hal yang sangat berharga dan semoga menjadi penguat dalam mengobati duka ini. 

Walau berduka, Ify dengan tegar sempat mencoba menceritakan kronologis kejadian dan sedikit kenangan indah tentang ayahnya seperti dalam beberapa berita berikut ini: 




Dari teman-teman IFC juga sejak pagi itu banyak sekali doa-doa mengalir. Cukup banyak juga ungkapan-ungkapan kesedihan atas kehilangan Papa Hanafi. Bagi teman-teman IFC, apalagi yang sudah begitu lama mengikuti perjalanan Ify, mungkin gak ada yang gak kenal sama Papa Hanafi. Papa Hanafi yang kita kenal adalah orang yang sangat mendukung dan sering kali turun langsung buat bikin hal-hal yang bisa bantu kenalin bakat anaknya ke masyarakat luas. Sebut aja, dari sejak di Idola Cilik, Papa Hanafi sangat aktif mengupload video-video penampilan dan berita-berita Ify di akun Youtubenya. Belum lagi keberadaan beliau yang sering kali ikut nganterin Ify di acara-acara musiknya atau di lokasi syutingnya dulu.

Kita tau Ify sejak dulu sering kali dibilang "Anaknya Papa" karena Ify dan Papanya memang sangat dekat. Mereka sama-sama memiliki kesukaan akan musik. Papa Hanafi lah yang sejak dulu sangat mendorong Ify untuk serius dalam bermusik hingga mengambil pendidikan musik. Walau tampak tegar, tapi kita menyadari kalau Ify sangat terpukul. Sejak Papanya dimakamkan, Ify memutuskan untuk rehat dari dunia maya. Dia baru muncul kembali sekitar 10 hari kemudian membawakan sebuah lagu yang dia tujukan khusus bagi Ayahnya itu. Sebuah lagu yang begitu emosional tapi juga terasa keikhlasan yang ingin disampaikan.





Bagi teman-teman IFC, Papa Hanafi adalah orang yang sangat dekat dan begitu mengayomi anak-anak IFC, baik itu di dunia nyata maupun di dunia maya. Siapapun yang pernah kenal Papa Hanafi pasti bakal kangen dengan Papa Hanafi yang suka ngajakin anak-anak IFC becanda sampe gosipin anaknya sendiri. Papa Hanafi juga suka sekongkolan dengan IFC bikin rencana-rencana iseng buat ngerjain anaknya sendiri. Dan Papa Hanafi juga yang sejak dulu sudah mengklaim bahwa dia adalah salah satu IFC garis keras dan suka bikin-bikin spoiler ngeselin ke kalangan anak-anak IFC.

Papa Hanafi dikenal sebagai sosok Bapak yang pengayom dan sangat humoris. Cukup banyak anak-anak IFC yang mendapat kesempatan dapat berdiskusi lebih jauh dan mendapat banyak banget ilmu dari Papa Hanafi. Papa Hanafi memang tak sekedar senang berbagi cerita mengenai anaknya, tapi beliau suka sekali berbagi cerita banyak hal. Mulai dari cerita-cerita ringan tentang hobi macem film favorite, tempat makan kesukaan, soal tim sepakbola, atau hal-hal lucu lainnya. Sebagai dosen Manajemen juga beliau suka sekali memupuk semangat anak-anak IFC dalam mengembangkan hobi dan potensi diri. Hal inilah mungkin yaa yang bikin anak-anak IFC juga ngerasa deket banget sama Papa Hanafi sehingga saat berita duka dari beliau, banyak banget yang merasa sedih dan kehilangan. Dan bagi tim pengasuh web IFC ini pun merasakan betapa besar dukungan beliau terhadap keberlangsungan Blog ini, mulai dari support beliau saat awal dibuatnya blog ini, melengkapi portofolio Ify (biar Ify punya rekam jejak yang komplit kata Om sih), dan sampai share begitu banyak cerita seru lainnya. Kepergian Papa Hanafi tentu menjadi sebuah kehilangan besar bagi kami. 

Kebersamaan terakhir Papa Ify & teman-teman IFC



Untuk penghormatan terakhir kami, serta untuk penyemangat bagi Ify sekeluarga, kami membuat sebuah video sebagai kenangan-kenangan indah dan ucapan terima kasih untuk Papa Hanafi atas segala kenangan indah dan kebaikan beliau. Mungkin ini belum semua, tetapi mungkin video ini bisa mewakili IFC seIndonesia betapa kami sangat menyayangi Papa Hanafi dan kami akan terus berdiri disini untuk Ify agar dia terus kuat menapaki kehidupan menjaga harapan seperti apa yang selalu didoakan oleh Papa hanafi bagi kesuksesan anaknya.We love u Om, Al-fatihah buat Tubagus Hanafi Soeriaatmadja bin Tubagus Ulfi Soeriaatmadja. Doa kami untuk Papa hanafi selalu semoga tenang disana yak Om.. :")